Selamat Datang di Website Desa Papungan Kecamatan Pitu Kabupaten Ngawi

Artikel

Sejarah Desa

30 Agustus 2022 15:38:09  Administrator  215 Kali Dibaca 

Setiap Desa atau Kelurahan atau Daerah pasti memiliki sejarah dan latar belakang tersendiri yang merupakan pencerminan  dari karakter dan pencirian khas tertentu dari suatu daerah.  Sejarah desa atau daerah seringkali tertuang dalam dongeng-dongeng yang diwariskan secara turun temurun dari mulut ke mulut sehingga sulit untuk dibuktikan secara fakta.  Dan tidak jarang dongeng tersebut dihubungkan dengan mitos tempat-tempat tertentu yang dianggap keramat.  Dalam hal ini Desa Papungan juga memiliki hal tersebut yang merupakan identitas dari desa desa ini yang akan kami tuangkan dalam kisah-kisah dibawah ini.

  • Asal Usul (Legenda) Desa

Dari berbagai sumber telah ditelusuri dan digali asal-usul desa Papungan memiliki banyak versi cerita yang cukup bervariatif.  Hal tersebut disebabkan oleh banyak tempat yang dikeramatkan yang kemudian dipercaya dan dijadikan pedoman sebagai keramat orang pertama yang datang dan membabat desa. Konon ceritanya Desa ini merupakan desa yang subur. Pada jaman penjajahan Belanda desa ini menjadi tempat basis tentara Belanda. Sehingga hasil panen yang melimpah ruah selalu dirampas oleh tentara Belanda. 

Sehingga masyarakat desa ini menjadi hidup sengsara . Lambat laun masyarakat desa ini berniat memberontak . Berbekal senjata seadanya ( bambu runcing, tombak dan keris ) masyarakat mengumpulkan Gaman ( senjata ) yang sampai saat ini bernama dukuh Glaman yang berarti gabungan gaman / senjata.  Papungan sendiri diambil dari kata Papan Pengepungan ( Tempat Pengepungan )

  • Legenda Buyut Tengger

Pada zaman dulu ada seorang tokoh yang sangat beken, masyarakat memanggil dengan sebutan mbah Buyut. Konon didesa kami ada seekor harimau jadi-jadian mengamuk didesa kami. Karena kecintaan mbah buyut terhadap warga desa, mbah buyut bertarung habis-habisan, namun naas mbah buyut kalah dalam duel itu. Sehingga mbah buyut habis dikoyak –koyak oleh sang harimau jadi-jadian, tubuhnya habis dimakan dan hanya tersisa Weteng ( perut ) dan Geger ( punggung ) oleh masyarakat jasat mbah buyut dikuburkan secara terhormat. Tapi anehnya semenjak itu muncul lagi harimau jadi jadian yang selalu menjaga keamanan desa.

Oleh msyarakat diyakini harimau itu adalah jelmaan dari Mbah Buyut . Setiap malam Jum’at Legi berkeling mengelilingi desa. Sehingga sampai saat ini setiap setahun sekali tepatnya hari Jum’at Legi masyarakat mengadakan Nyadranan atau yang lazim disebut Bersih desa diplataran makam mbah Buyut. Demi melestarikan budaya dari leluhur maka tempat untuk melaksanakan acara Nyadranan/Bersih Desa pun pada Awal Bulan Januari 2010 dibangun  oleh Masyarakat melalui Pemerintah Desa dengan cara dirabat.

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Aparatur Desa

Back Next

 Statistik

 Arsip Artikel

24 November 2022 | 220 Kali
Realisasi BANSOS BLT BBM. Sembako BPNT dan PKH dari Kemensos
29 Juli 2013 | 215 Kali
Profil Desa
30 Agustus 2022 | 215 Kali
Sejarah Desa
30 Agustus 2022 | 200 Kali
Pemerintah Desa
24 Januari 2023 | 200 Kali
Hadiri Silatnas III di Jakarta, 1150 Perangkat Desa Ngawi Diberangkatkan Bupati Ngawi
24 Agustus 2016 | 192 Kali
Data Desa
30 Agustus 2022 | 183 Kali
Wilayah Desa
29 Juli 2013 | 108 Kali
Badan Permusyawaratan Desa
20 April 2014 | 107 Kali
Panduan
22 April 2014 | 98 Kali
Pengaduan
24 Agustus 2016 | 192 Kali
Data Desa
30 Agustus 2022 | 183 Kali
Wilayah Desa
30 April 2014 | 120 Kali
Profil Potensi Desa
25 November 2022 | 175 Kali
PELATIHAN Pembuatan MOL dan POC Desa Papungan

 Peta Wilayah Desa

 Peta Lokasi Kantor


Alamat : Jl. Raya Papungan - Ngancar
Desa : Papungan
Kecamatan : Pitu
Kabupaten : Ngawi
Kodepos : 63252
Telepon :
Email : desapapungan7@gmail.com